7 Financial Hacks yang Bisa Dilakukan Warga Jakarta

writter Fifi Nurfitrianti

Banyak yang bilang, biaya hidup di kota besar itu tinggi. Apalagi di Jakarta yang merupakan ibu kota negara Indonesia. Pendapat tersebut gak bisa dibilang salah, karena memang biaya hidup di Jakarta gak bisa dibilang murah juga.

Di sisi lain, di Jakarta, semua ada pilihannya. Restoran ada, kaki lima pun ada. Kosan sederhana ada, kosan eksklusif dengan segala kenyamanannya pun ada. Semua tersedia mulai dari yang tergolong mahal, hingga yang ekonomis.

Kalau sudah begini, tinggal bagaimana warganya nih mencari ide dan mengasah kreativitas agar tetap bisa hidup enak selama tinggal di Jakarta.

Dalam rangka hari ulang tahun Jakarta yang ke-493 pada 22 Juni 2020, Jenius akan memberikan financial hacks alias tips-tips warga Jakarta berhemat yang sudah dibagikan para teman Jenius beberapa waktu lalu.

  1. Jadilah promo hunter. Manfaatkan promo-promo dari berbagai pihak, mulai dari merchant favorit hingga dompet digital. Ajak teman-temanmu juga untuk memantau dan berbagi informasi promo secara berkala. Biar bisa ada teman sharing juga kalau transaksinya belum mencapai syarat minimum!

    Oh ya, Jenius juga punya penawaran-penawaran menarik yang bisa kamu manfaatkan agar lebih hemat. Cek laman Every Yay dari Jenius setiap bulannya ya.

    Hemat di Jakarta
  2. Beli paket subscription yang sesuai dengan kebutuhanmu. Kalau memang suka eksplorasi restoran, kamu bisa subscribe layanan seperti Zomato Gold. Sementara buat yang sering memanfaatkan layanan pesan antar, bisa berlangganan paket diskon khusus layanan pemesanan makanan. Asal cermat menghitungnya, bakal bisa hemat banget!

    Baca juga: 7 Pengeluaran Terbesar yang Dilakukan Milenial


  3. Jangan ikuti gaya hidup orang lain. Di mana pun kamu tinggal dan berapa pun penghasilanmu, tetap berpegangan dengan kemampuan/daya beli kamu. Jangan sambut ajakan hedon teman-teman. Lebih baik dianggap “gak gaul” daripada “asyik” tapi saldo selalu tipis.

    Bila kamu memang mau ikut main tapi gak mau jajan di restoran tempat janjian, kamu selalu punya pilihan untuk makan di rumah sebelum atau sesudah acara. Sehingga acara kumpul-kumpul tetap jalan, resolusi berhemat juga bisa tercapai!

    Baca juga: Coba 5 Trik Ini Agar Kamu Gak Boros


  4. Bekerja dengan gak mengandalkan hanya satu pekerjaan. Kalau memang butuh tambahan penghasilan, jangan ragu untuk mencari side hustle, alias pekerjaan tambahan.

    Kamu bisa menawarkan jasamu (menjadi fotografer, editor, penulis lepas, dan lainnya) maupun berbisnis—mulai dari yang kecil-kecilan dagang makanan buatan sendiri, hingga menjadi reseller atau dropshipper produk-produk yang disukai banyak orang.


    Hemat di Jakarta
  5. Atur budget transportasi dengan saksama. Kamu bisa memilih transportasi umum yang relatif lebih murah daripada mengendarai kendaraan pribadi yang membutuhkan extra cost berupa bensin, parkir, tol, hingga pajak tahunan.

    Bila jarak yang mau ditempuh gak terlalu jauh, kamu juga bisa coba bersepeda atau berjalan kaki. Jika kamu ngekos, jangan lupa pertimbangkan jarak kos dengan tempatmu beraktivitas ya.

    Hemat di Jakarta
  6. Memasak sendiri makanan untuk hari kerja (Senin-Jumat). Masaklah setiap hari atau seminggu sekali (lakukan meal prep) agar bisa membawa bekal ke kantor. Dengan begini, kamu akan hemat ratusan ribu tiap minggunya! Bonus: kamu bisa lebih sehat bila menu yang dimasak sudah kamu sesuaikan dengan yang lebih sehat.

    Baca juga: Menu Meal Prep Seminggu untuk Menghemat Uang Makan


  7. Batasi pengeluaran untuk jajan, main ke mal, dan makan di restoran. Sesekali main ke mal dan nongkrong di kafe gak masalah kok. Tapi kalau setiap hari, pasti bakal boros. Aturlah agar pengeluaran ekstra ini hanya terjadi pada akhir pekan, misalnya.

    Baca juga: Amplop Ini Bisa Mengubah Kehidupan Keuanganmu


Teman Jenius punya financial hacks lain yang belum disebutkan? Jangan ragu untuk share dengan mention @JeniusConnect di Twitter ya. Biar teman Jenius lain juga bisa dapat ide dan bisa makin hemat walaupun tinggal di Jakarta.


Setelah mempraktikkan financial hacks yang cocok untukmu, jangan lupa evaluasi secara berkala keuanganmu ya. Hal ini penting agar kamu bisa mengukur efektivitas penghematan yang kamu lakukan. Misalnya memasak sendiri, apakah benar lebih hemat, atau kamu malah boros karena tiap belanja bahan selalu “lapar mata”?

Biar gampang, kamu bisa melakukan evaluasi dengan mengecek cash flow pada fitur Moneytory lho. Adanya rincian pengeluaran akan membantumu menemukan pengeluaran apa saja yang sudah berhasil dihemat dan apa yang masih perlu dicari hacks-nya.

Belum punya Jenius untuk membantumu mengatur keuangan dan juga berhemat? Download dan aktivasi sekarang.

Artikel lainnya