6 Tips Mengembangkan Bisnis Online untuk Pemula

writter Mayasti Nastiti

Message from Dewi:
Sis, aku jualan pempek. Isi 6: 25k, isi 12: 45k. Cus di-order!

Group message from Mama SD Pertiwi #20:
Open Pre-Order Cinnamon Roll & Soft Cookies (until July 1st)
Kindly check @dapurmanistina on Instagram for pricelist and menu

Sarah Wijaya posted an update:
Masker kain motif batik pesanan jeng @RiskaSudiharjo siap kirim.
Buat yang mau order, silakan, bisa pilih motif cantik & keren.

Doni Herdiansyah just tweeted:
Jual ikan hias berbagai jenis (ikan moly, ikan neon tetra, ikan koi, dll).
Lokasi: Sentul, Bogor. Tanya2 dulu boleh, gan, DM aja. #ikanhias #jualikanhiasbogor

Beberapa bulan terakhir, notifikasi ponsel pasti jadi lebih sering dipenuhi tawaran-tawaran bisnis teman seperti di atas. Wajar, selama masa karantina karena pandemi, banyak orang yang menemukan peluang bisnisnya dari rumah. Ada yang berawal dari hobi, tapi ada juga yang mau mengembangkan usaha sebelumnya.

Baca juga: Tujuh Tips Sukses Bisnis Kuliner Rumahan

Teman Jenius sudah ada yang coba memulai bisnisnya? Kalau sudah, perlu kamu ingat dalam berbisnis juga perlu penyusunan strategi. Seperti kondisi saat ini, orang-orang akan lebih memilih belanja online ketimbang keluar rumah dan pergi ke toko. Jadi, pastikan bisnismu bisa mudah dikenal orang melalui online marketing.

Dalam mengelola online marketing, kamu perlu memperhatikan hal-hal berikut agar bisnismu bisa mudah diketahui orang. Tentunya dengan kesan awal yang menarik dan meyakinkan calon pembeli. Berkokreasi dengan Daya.id dan Rhein Mahatma, Jenius merangkum 6 tips mengembangkan bisnis online untuk pemula.

1. Berjualan di marketplace/e-commerce

Selain media sosial, marketplace jadi tempat yang pas untuk berbisnis online. Dengan pasar yang besar dan jutaan pengguna, produkmu punya peluang besar untuk dikenal dan dibeli orang. Selain itu, gak bisa dimungkiri, cukup banyak orang yang lebih nyaman berbelanja di e-commerce karena prosesnya lebih mudah, aman, serta memiliki beragam opsi pembayaran.

Kamu juga bisa menghemat budget promosi karena biasanya marketplace punya promonya sendiri yang bermanfaat untuk pembeli, seperti bebas ongkir atau potongan harga.

Baca juga: 4 Langkah Mengumpulkan Modal Bisnis Walaupun Penghasilan Pas-Pasan

2. Buat media sosial yang menarik

Usahamu perlu akun media sosial tersendiri agar mudah mendatangkan calon pembeli baru. Buat akun Twitter atau Instagram bisnis tersebut sekreatif dan seinformatif mungkin bagi orang baru yang belum tau produkmu. Gunakan foto dan caption yang engaging di media sosial, serta masukkan tautan marketplace bisnismu.

3. Mulai gunakan Instagram atau Facebook ads

Perluas pasarmu dengan beriklan di media sosial. Gak ada salahnya mengeluarkan tambahan biaya untuk mencoba cara baru meningkatkan brand exposure, traffic website, atau mendatangkan pembeli baru. Instagram dan Facebook adalah platform visual, jadi bikinlah caption yang efektif dan pasang foto atau video menarik dalam beriklan.

4. Tawarkan promo atau paket bundling

Siapa yang gak suka harga diskon? Baik pembeli baru atau pelanggan setia pasti akan tertarik dengan promo-promo. Sesekali kamu bisa memberikan promo buy 1 get 1 free, potongan harga di hari-hari besar, giveaway, atau promosi lainnya. Kalau produkmu cocok dengan pembelinya, dijamin kamu jadi bisa terima repeat order!

Baca juga: 4 Langkah Penting Sebelum Memulai Usaha

5. Pastikan pembeli mudah menghubungimu

Banyak calon pembeli sering mengawali proses pembelian barang online dengan bertanya soal produk. Jadi buat kamu yang berbisnis, lengkapi akun bisnismu dengan nomor telepon dan e-mail bisnis, kemudian pastikan selalu membaca pesan yang masuk di berbagai akun online marketing tersebut.

6. Kelola keuangan bisnismu dengan baik

Strategi berbisnis gak hanya tentang pemasarannya, tapi juga pengelolaan keuangannya. Sadar gak dalam mengelola bisnis suka ada kendala yang sebenarnya meresahkan kamu? Mulai dari ribetnya buka akun rekening bisnis, merasa perlu punya beberapa rekening bank, sampai tercampurnya uang pribadi dengan bisnismu.

Sekarang, kamu bisa temukan cara praktis mengelola keuangan bisnis dengan Jenius untuk Bisnis. Kamu jadi bisa punya akun bisnis sendiri dalam 1 aplikasi Jenius yang terpisah dari akun pribadimu. Tanpa registrasi ulang, kamu bisa dapatkan rekening bisnismu dan $Cashtag baru.

Selain itu, Jenius untuk Bisnis juga hadir dengan Bisniskit. Ini adalah sebuah aplikasi pengelola usaha yang membantu kamu mencatat stok produk, pengeluaran, sampai data karyawan. Kamu jadi mudah deh pantau kondisi terkini bisnismu.

Baca juga: Bangun Potensi Bisnismu dengan Inovasi Akun Bisnis dan Bisniskit

Nah, sekarang kamu bisa mulai ikuti tips-tips di atas supaya bisnis online-mu bisa cepat berkembang. Mau tau lebih banyak tips seputar bisnis lainnya? Kamu bisa bergabung dengan Daya.id yang siap memberikan solusi untuk membangun bisnis impian. Yuk, coba mulai temukan dan maksimalkan potensi bisnismu!

Belum punya Jenius untuk menjadi rekan dalam memudahkan bisnismu? Buat akun bisnismu sekarang.


Artikel lainnya