Peraturan di Rumah Soal Penggunaan Listrik dan Air

writter Fifi Nurfitrianti

Setiap rumah tangga biasanya punya peraturan-peraturan kecilnya sendiri di rumah. Ada yang menetapkan jam malam (misalnya gak ada yang boleh pulang di atas pukul 11 malam), ada yang mengatur pembagian kerja karena gak ada ART di rumah, hingga pengaturan penggunaan listrik dan air.

Penggunaan listrik dan air di rumah perlu diatur dengan cermat biar gak kebablasan. Gak mau dong selalu deg-degan tiap akhir bulan saat menanti tagihan datang? Bonusnya, kamu dan keluarga juga berkontribusi dalam menghemat sumber daya listrik dan air!

Kesadaran untuk gak boros menggunakan listrik dan air merupakan kebiasaan baik yang perlu ditanamkan sejak dini. Para orang tua bisa lho menyelipkan beberapa aturan soal listrik dan air untuk dipatuhi seluruh anggota keluarga dan penghuni rumah.

Ada banyak hal kecil yang bisa dijadikan bagian dari peraturan ini. Jenius coba sebutkan beberapa sebagai inspirasi ya.

  1. Batasi waktu penggunaan lampu dan AC.
  2. Atur frekuensi maksimal mencuci kendaraan.
  3. Gak boleh ada charger yang dicolok ke saklar tanpa digunakan.
  4. Harus mematikan TV—khususnya di kamar—sebelum tidur.
  5. Bantu tampung air hujan untuk digunakan kembali.
  6. Gunakan kembali air yang sudah dipakai untuk menyiram tanaman dan halaman.
  7. Hanya gunakan lampu kecil saat jam tidur.
  8. Dilarang menyalakan AC pada pagi dan siang hari.
  9. Gunakan kipas angin sebagai pengganti AC.
  10. Matikan keran air saat menyikat gigi dan menyabuni tangan.
  11. Jangan mandi terlalu malam agar gak membutuhkan water heater.
  12. Dilarang menggunakan mesin cuci untuk mencuci 1-2 helai pakaian saja.

Terlihat sepele ya? Namun sebenarnya, peraturan-peraturan kecil ini bisa sangat membantu menekan peningkatan tagihan-tagihan di rumah lho!

Biar makin seru, kamu dan pasangan juga bisa memberlakukan aturan ini dengan sistem reward and punishment. Misalnya, bila anak-anakmu berhasil menjalani aturan tersebut dengan baik, mereka bisa mendapatkan reward berupa privilege menentukan menu makan spesial di rumah. Sebaliknya, bila ada yang melanggar peraturan, mereka akan diberikan punishment sesuai dengan kemampuannya.

Baca juga: Money Dates bersama Pasangan untuk Mengatur Keuangan Keluarga

Kini Kamu Bisa Bayar Tagihan Listrik dan Air Lewat Jenius

Selain bayar tagihan telepon dan TV berlangganan, sekarang kamu juga bisa bayar tagihan air dan listrik dari menu Tagihan/Billers yang tersedia pada fitur Send It. Untuk tagihan air, kamu bisa membayar tagihan dari perusahaan AETRA, Palyja, dan PDAM Kota Semarang. Sementara untuk listrik, kamu bisa membayar tagihan PLN Pascabayar maupun membeli token listrik PLN Prabayar.

Cara mudah bayar tagihan listrik dan air di Jenius:

  1. Tekan Transfer & Bayar pada dashboard Jenius kamu, kemudian pilih Bayar Tagihan.
  2. Dalam menu Tagihan pada fitur Send It, pilih Listrik & Air.
  3. Pilih perusahan penyedia air/listrik di rumahmu.
  4. Masukkan nomor meter atau ID pelanggan, lalu tekan Lanjut.
  5. Untuk membayar tagihan, pastikan ID pelanggan yang sudah kamu masukkan benar, kemudian cek apakah jumlah tagihan yang ditampilkan sudah sesuai.
  6. Untuk membeli token listrik, pilih nominal token listrik yang kamu butuhkan, serta pastikan nomor meter/ID pelanggan yang kamu masukkan sudah benar.
  7. Sentuh ikon bintang untuk menjadikan tagihan/transaksi ini sebagai tagihan favorit.
  8. Pilih Bayar/Lanjut untuk menyelesaikan transaksi.

Baca juga: Tips Hemat Penggunaan Air Agar Tagihan Gak Membengkak

Kini, membayar tagihan gak perlu repot-repot lagi ke loket setiap bulan. Bayar tagihan listrik dan air melalui aplikasi Jenius, di mana pun kamu berada.

Belum punya Jenius agar urusan membayar tagihan menjadi lebih praktis? Download dan aktivasi sekarang.


Artikel lainnya