“Aku rela dipenjara asalkan dengan buku, karena dengan buku aku bebas.”
—Bung Hatta
Selama harus berada #dirumahaja, ungkapan Bung Hatta tersebut bisa jadi inspirasi kamu. Walaupun terbatas beraktivitas dan bepergian, gak berarti kamu jadi terbatas buat meng-update diri tentang hal-hal baru, kan? Ada banyak cara untuk mengetahui berbagai hal baru, salah satunya lewat membaca buku.
Setiap 23 April, seluruh masyarakat di dunia merayakan hari buku untuk mengapresiasi semua penggiat literasi, mempromosikan buku, budaya baca, hak cipta, dan penerbitan. Pada Hari Buku Sedunia tahun 2020, UNESCO mengambil tema “Caring Through Reading” sebagai keprihatinan menyikapi masa pandemi COVID-19. Selama melakukan physical distancing dalam usaha menekan jumlah pasien COVID-19 atau flatten the curve, semua orang diajak untuk membaca buku sebagai aktivitas di rumah.
Baca juga: 3 Buku dari Wanita Inspiratif yang Harus Kamu Baca
Kali ini Jenius punya rekomendasi buku berdasarkan saran teman Jenius dari media sosial. Coba cek yuk, siapa tau judul-judul buku berikut bisa jadi pilihan bahan bacaan kamu selanjutnya!
Novel fiksi karya Leila S. Chudori yang bercerita tentang masa kelam di tahun 1998 ini memiliki kisah yang kental soal makna persahabatan, keluarga, dan perjuangan akan keadilan. Ceritanya, seorang aktivis mahasiswa dan beberapa temannya tiba-tiba disergap segerombolan orang dan dibawa pergi untuk diinterogasi dengan sadis. Beberapa dari mereka dipulangkan, tapi beberapa lainnya hilang dan gak pernah kembali.
Laut Bercerita berhasil dipenuhi dengan berbagai penggambaran situasi pada setiap halamannya. Hal tersebut membuat pembaca dapat mengimajinasikan tulisan dan membawanya ke dalam emosi.
Gak berhenti di novel, Laut Bercerita juga diangkat menjadi sebuah film pendek yang dimainkan Reza Rahadian, Ayushita, Dian Sastrowardoyo, dan Tio Pakusadewo. Sayangnya, film ini hanya diputar pada acara khusus dan tempat-tempat screening. Kalau kamu penasaran, setelah pandemi berakhir coba deh rajin-rajin cek jadwal film yang lagi main di tempat screening sekitar domisilimu.
Leila S. Chudlori - Laut Bercerita
— Z H A R (@Illsurekhsun) April 23, 2020
buku ini menarik buat dibaca krn bercerita tentang keadaan th 98 dr sudut pandang para aktivisnya & keluarga yg kehilangan. Buku ini yg bikin sy mkn sayang keluarga dan respek sm mrk yg berjuang utk negara lbh baik@JeniusConnect #jeniusdirumah
Sebelum menerbitkan Laut Bercerita, penulis juga menuliskan kisah kelam tahun 1965 pada buku berjudul Pulang. Melalui wawancaranya dengan beberapa eksil politik dan eks tahanan politik, Leila menghadirkan kisah tentang orang-orang Indonesia yang gak bisa kembali ke tanah airnya sendiri.
Rekomendasi lain: Bumi Manusia (Pramoedya Ananta Toer), Amba (Laksmi Pamuntjak), Aroma Karsa (Dewi Lestari), Tuesday with Morrie (Mitch Albom).
Baca juga: Tips Menulis Cerita Perjalanan yang Menginspirasi
Buku Filosofi Teras cocok buat kamu yang ingin meningkatkan kualitas diri akan sikap merespons kehidupan. Buku karya Henry Manampiring ini bisa dijadikan semacam panduan hidup bagi anak muda untuk menangani hal-hal negatif yang ada dalam dirinya. Mulai dari rasa emosian, kekhawatiran berlebih, terlalu terbawa perasaan, atau sejenisnya.
Filosofi Teras karya Henry Manampiring
— Indra Pradana (@IndraPradana23) April 23, 2020
Buku ini menjelaskan tentang bagaimana cara kita merespon segala hal yang terjadi di sekitar kita. Setelah baca buku ini&coba praktikin sehari2, aku jadi lebih woles&gak mudah emosian, cocok buat bacaan #jeniusdirumah @JeniusConnect
Filosofi Teras mengangkat pengajaran filsafat stoa yang dipopulerkan oleh Zeno dari Citium pada awal abad ke-3 SM. Gak perlu khawatir, kamu bisa menemukan filsafat yang jauh dari kata berat dan mengawang-awang. Gaya bertutur penulis yang sangat fasih dalam meng-Indonesia-kan pembelajaran filsafat stoa untuk anak muda ini berhasil membuat pembacanya bolak-balik tertampar akan pemaparannya.
Filosofi Teras dari Henry Manampiring.
— Aditya Prahadi Putra (@aditprahadi) April 23, 2020
Salah satu isinya, ngasih tau kita kalau ga semuanya harus dicemaskan. Ada hal-hal diluar kendali kita yang ga berhak dapet porsi kekhawatiran kita. Cocok banget dibaca skr-skr ini, biar tetep WARAS! #jeniusdirumah pic.twitter.com/M4gP0BYsCU
Rekomendasi lain: Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat (Mark Manson), Lagom: The Swedish Art of Balanced Living (Linnea Dunne), The Things You Can See Only When You Slow Down (Haemin Sunim), The Power of Habit (Charles Duhigg).
Kamu punya mimpi-mimpi yang belum tercapai karena terkendala secara finansial? Buku Make It Happen! bisa jadi salah satu solusi kamu mengatur perencanaan keuangan dalam hidup lho.
Prita Ghozie, sang penulis yang merupakan certified financial planner, juga menggandeng beberapa tokoh, seperti Merry Riana dan Moza Pramita untuk menceritakan kisah kehidupannya.
Aku rekomendasikan buku ini krn cocok dgn kondisi saat ini. Seberapa sehatkah keuangan Anda di saat kondisi pandemi ini? Jangan sampe kebahagian Anda terganggu skrg & nanti tanpa perencanaan keuangan sejak dini. @JeniusConnect #jeniusdirumah pic.twitter.com/VraGpdfy0O
— Didik Purwanto (@ditopuccino) April 23, 2020
Make It Happen! ditulis dengan gaya bahasa sederhana dan dilengkapi ilustrasi ciamik di setiap bahasannya. Buku ini selalu berhasil membuat pembacanya kembali mengecek pengaturan finansial yang sudah atau mungkin belum pernah dilakukan.
Rekomendasi lain: The Intelligent Investor (Benjamin Graham), Rich Dad Poor Dad (Robert Kiyosaki & Sharon Lechter), Untuk Indonesia yang Kuat: 100 Langkah untuk Tidak Miskin (Ligwina Hananto).
Baca juga: Persiapkan Keuangan untuk Kejadian Terburuk
Ada gak sih barang-barang yang gak pernah kamu pakai tapi memenuhi ruangan? Bagaimana kondisi kamar dan rumahmu, lapang atau sesak? Atau justru kamu malah senang dengan ruangan yang penuh barang sebagai hiasan?
Di buku ini, Fumio Sasaki bercerita tentang dirinya sendiri yang tadinya adalah seorang maksimalis. Suatu hari, dia menyadari bahwa gaya hidupnya yang dipenuhi banyak barang gak membuatnya bahagia. Dari situ, dia mulai meminimaliskan hidupnya dan membagikan ceritanya lewat buku ini.
Buku Goodbye, Things bisa jadi jendela pengetahuan baru bagi kamu nih untuk melihat sudut lain dari hidup minimalis yang dilakukan oleh orang-orang Jepang. Berawal dari baca buku ini, bisa berujung jadi ide kegiatan #jeniusdirumah ala kamu: Beres-beres rumah dan mengatur ulang kamar supaya minimalis.
Rekomendasi lain: Seni Hidup Minimalis (Francine Jay), The Life-Changing Magic of Tidying Up (Marie Kondo).
seneng banget nemu buku ini. intinya adalah punya jumlah barang dalam kata cukup sangat bikin tenang, mendamaikan hati & pikiran. bukan bicarin buat pelit sama diri sendiri tapi ada dampak besar dari setiap hal kecil yg kita lakukan @JeniusConnect #jeniusdirumah pic.twitter.com/NeWCr1lUdx
— Hamzah Nasution (@NSThamzah) April 24, 2020
Love this one! Isinya soal gimana beres2 bisa ngefek ke hal2 lain di hidup kita. Bahasanya simple & ga terlalu tebel jg. @JeniusConnect #jeniusdirumah pic.twitter.com/eDGoKzka3j
— Farid (@elfariedzi) April 23, 2020
Karya Antoine de Saint-Exupéry ini merupakan buku favorit masa kecil bagi banyak orang. Buku yang juga dikenal dengan judul The Little Prince ini bercerita tentang seorang pangeran kecil dari sebuah planet bernama asteroid B-612 yang melakukan penjelajahan ke planet planet lain, termasuk bumi.
Buku yang bakal aku rekomedasikan untuk dibaca selama di rumah itu judul nya Le Petit Prince/The Little Prince, @JeniusConnect #jeniusdirumah menceritakan seorang pangeran kecil yang menjelajah semesta melihat sudut pandang bagaimana mencintai orang, menghadapi orang yg berkuasa
— ain (@vernonysme) April 23, 2020
Dalam penjelajahannya, dia menemukan banyak hal yang belum pernah diketahui sebelumnya. Mulai dari 6 orang dewasa dari 6 asteroid berbeda yang dianggap melakukan hal aneh dan bodoh, gunung-gunung yang lebih tinggi dari gunung berapi di asteroidnya, sekumpulan mawar yang lebih indah dari bunga mawar di rumahnya, hingga seekor rubah yang mengajarkan arti persahabatan dan cinta.
Kisah little prince berhasil membawa pembacanya untuk menyadari kebenaran sederhana akan keterbatasan sebagai manusia. Penasaran untuk berkenalan dengan little prince?
Rekomendasi lain: Na Willa (Reda Gaudiamo), Mata di Tanah Melus (Okky Madasari), Dru dan Kisah Lima Kerajaa (Clara Ng), Diary of a Wimpy Kid (Jeff Kinney), seri Lima Sekawan (Enid Blyton).
Baca juga: Tips Belanja Buku untuk Para Kutu Buku
Bagaimana, apakah kamu tertarik baca lima buku rekomendasi teman Jenius ini? Selama melakukan physical distancing, kamu bisa dapatkan di e-commerce, atau beberapa toko buku independen yang menjualnya secara online.
Kalau ingin eksplor buku-buku lainnya, kamu bisa coba berlangganan Gramedia Digital, Kindle Unlimited, atau layanan berlangganan buku digital lain. Supaya belanjanya lebih nyaman dan pembayarannya aman, kamu bisa menggunakan kartu debit Jenius untuk menyelesaikan transaksi.
#jeniusdirumah dengan membaca buku, karena buku adalah jendela pengetahuan, dan membaca adalah salah satu cara untuk membuka jendela pengetahuan tersebut.
Belum punya Jenius untuk membantu memudahkanmu beli buku-buku baru yang inspiratif? Download dan aktivasi sekarang.