Transaksi Cashless, Pilihan Mudah Ibu Masa Kini

writter Cynthia Isabella

Di tengah rutinitas dan aktivitas yang padat, para ibu tentu harus selalu mengakali waktu agar lebih efektif dan efisien. Transaksi non-tunai atau cashless adalah salah satu hal yang bisa mempermudah banyak hal dan mendukung usaha untuk efektivitas dan efisiensi waktu tersebut. Misalnya, para Ibu tidak perlu lagi mengantre panjang di ATM untuk tarik tunai atau membawa uang tunai terlalu banyak di dompet dengan adanya pembayaran cashless. Apalagi kalau semua bisa diatur dari smartphone. Keberadan smartphone dan kartu kredit atau kartu debit akhirnya semakin berperan penting bagi Ibu.

Belum lagi, banyak hal yang kini hadir dan mendukung transaksi cashless. Salah satunya situs belanja online, sehingga Ibu bisa melakukan aktivitas sambil menunggu belanjaan dikirim ke rumah. Transaksinya tentu saja dilakukan secara cashless.

Untuk Ibu yang malas membawa kendaraan sendiri dan memilih untuk menggunakan transportasi online, tentunya terbiasa dengan pembayaran secara cashless. Walaupun pilihan pembayaran tunai masih diberikan dan bisa dilakukan, pembayaran secara cashless tentu memudahkan ketika Ibu harus melakukan perjalanan tetapi tidak memegang uang tunai di dompet.

Untuk para Ibu yang memiliki anak berusia remaja, tentu familiar dengan layanan tontonan dan musik streaming, Netflix atau Spotify. Kebutuhan entertainment anak saat ini memang banyak yang berlandaskan platform digital. Berlangganan kedua hal tersebut hanya bisa dilakukan secara cashless.

Cashless membuat pengaturan keuangan lebih baik?
Selain karena banyaknya layanan yang memerlukan transaksi cashless dan membuat para Ibu perlu terbiasa dengan hal tersebut, tentunya ada hal lain dari transaksi cashless yang akan menguntungkan Ibu. Dengan terbiasa melakukan transaksi cashless, Ibu akan terhindar dari melakukan pengeluaran tidak perlu yang biasa terjadi karena membawa uang tunai di dalam dompet. Selain itu, transaksi cashless selalu tercatat, jadi para Ibu akan tau pengeluaran tersebut untuk apa.

Untuk kartu debit, biasanya catatan transaksi tersebut bisa Ibu lihat dengan mencetak buku tabungan ke bank. Untuk kartu kredit, catatan transaksi bisa dilihat ketika tagihan diterima. Sebagai “menteri keuangan” di rumah, catatan transaksi ini tentu perlu Ibu ketahui untuk mengatur keuangan bulanan. Secara gak langsung, dengan terbiasa cashless dan selalu memperhatikan catatan pengeluaran, Ibu jadi bisa mengatur pengeluaran lebih baik.

Baca juga: 14 Ide Amplop Uang Menggunakan x-Card

In & Out, histori transaksi dalam aplikasi
Jenius memahami hal ini, karena itu In & Out ada untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Seluruh transaksi yang Ibu lakukan dengan kartu debit Jenius akan tercatat dalam In & Out. Semua bersifat real-time, yang berarti begitu transaksi dilakukan, Ibu bisa langsung melihatnya di dalam aplikasi Jenius. Ibu juga bisa mengategorisasi transaksi tersebut, misalnya naik ojek online ke supermarket berarti masuk kategori ‘Transportasi’.

Semua transaksi yang tercatat di In & Out juga bisa di-filter, jadi Ibu bisa melihat setiap apa pengeluaran yang paling banyak dilakukan setiap bulannya. Dengan begini, para Ibu bisa mengenal kebiasaan yang dilakukan sekaligus mengatur pengeluaran bulanan.

Kemudahan lainnya adalah semua itu bisa dilakukan tanpa perlu ke bank atau menunggu tagihan dikirim, melainkan bisa langsung dilihat dari dalam aplikasi Jenius yang ada di smartphone para Ibu.

Belum punya Jenius? Download dan aktivasi sekarang untuk pengalaman transaksi yang lebih mudah dan praktis.

Artikel lainnya