6 Prinsip Smart Atur Keuangan ala Idol Korea

writter Alira

Fans Hallyu pasti tidak asing dengan berita idol Korea yang berhasil membeli rumah, gedung, atau mobil mewah. Kehidupan para idol memang kerap menjadi headline karena jumlah penghasilannya yang terdengar sangat tinggi.

Namun, banyak yang belum tau kalau idol harus punya banyak cara smart dan cermat mengatur keuangan untuk bisa membeli barang-barang idaman itu. Bagaimana sih para idol K-pop menabung dan mengatur uang? Simak 6 prinsip mengatur keuangan ala idol Korea yang bisa kamu tiru!

Prinsip #1: Smart Money Management untuk Mengatur Penghasilan yang Fluktuatif

Taukah kamu bahwa banyak idol tidak mendapatkan bayaran setiap bulan? Beberapa agensi punya kebijakan menggaji talent mereka tiap 3 bulan. Pendapatan ini jumlahnya naik-turun, sesuai dengan proyek yang mereka kerjakan. Selain itu, sangat normal juga untuk rookie idolidol muda/baru debut—tidak dapat gaji selama beberapa tahun pertama, karena harus bayar utang masa training.

Mengelola keuangan bulanan dengan penghasilan yang tetap saja susah, terbayang kan tantangan bagi para idol mengatur budget agar penghasilannya cukup untuk 3 bulan? Belum lagi mereka tidak pernah bisa memastikan berapa jumlah pendapatan pada periode berikutnya. Seperti kata Jae Day6, “When things are looking shaky, stable income looks nice.”

Keuangan Idol Korea

Untuk itu, para idol dituntut untuk smart mengelola keuangan! Mereka harus memisahkan budget untuk pengeluaran wajib seperti sewa rumah, biaya listrik-air-gas, biaya telepon, serta kebutuhan sehari-hari. Lalu sebagiannya lagi akan dialokasikan untuk keperluan mendadak dan pos pengeluaran lainnya, seperti tabungan jangka menengah dan jangka panjang.

Untuk goals yang sudah ditetapkan di awal, banyak idol menggunakan installment saving—di mana mereka berkomitmen untuk menabung jumlah tertentu setiap bulannya. Kalau di Jenius, cara ini ada pada fitur Dream Saver. Simpan uang dengan rutin, dengan target dan alokasi bulanan sesukamu!

Bagaimana jika ada perubahan tidak terduga seperti konser yang batal karena skandal maupun pandemi? Atau para idol yang penghasilannya kecil karena belum mencapai ketenaran, seperti Brave Girls sebelum lagu Rollin’ meledak?

Dalam situasi sulit, idol bisa mengambil side hustle menjadi BJ (broadcast jockeys) streaming, model part-time untuk katalog, hingga menjadi penyanyi freelance untuk demo lagu seperti Eric Nam di awal kariernya. Idol yang punya kemampuan menulis lagu juga bisa mengurung diri di studio untuk menghasilkan lagu-lagu agar bisa dapat penghasilan dari royalti.

Baca juga: 10 Tips Mengatur Gaji yang Pas-Pasan

Prinsip #2: Berburu Diskon, Poin, dan Reward Demi Cuan—No Gengsi Gengsi Club!

Berbagai toko di Korea menawarkan program loyalitas berupa membership atau kupon bagi pelanggannya. Reward ini bisa berupa hal kecil hingga besar. Beberapa contohnya:

  • kafe menawarkan satu minuman gratis setelah mengumpulkan 10 stamp yang didapat setiap transaksi,
  • department store atau toko kosmetik menawarkan sistem poin—0,5-1% dari nilai belanja akan dijadikan poin yang bernilai tunai,
  • kartu kredit bundling dengan brand favorit yang memberikan cashback besar.

Semua hal ini bisa membantu untuk berhemat lho! Idol legendaris Lee Hyori pernah bilang, dulu dia berpikir reward seperti ini tidak berguna. Namun seiring berjalannya waktu, dia pun berubah pikiran dan merasa laki-laki yang rajin mengumpulkan kupon tampak lebih menarik di matanya.

Di era digital ini, kita juga dimudahkan untuk mencari barang dengan harga termurah melalui agregator atau website pembanding harga. Kalau di Korea, digital savvy tinggal masuk ke mesin pencari, lalu klik fitur Shopping. Tidak lama kemudian akan muncul semua toko di Korea yang menjual barang tersebut, berikut harga dan review-nya.

Cara ini mirip seperti proses pencarian harga terbaik di marketplace, sambil menunggu masa-masa diskon besar untuk hal-hal yang tidak darurat. Idol saja cari deal terbaik, kita juga bisa tiru cara ini demi menyimpan lebih banyak uang!

Baca juga: 4 Tips Belanja Online Hemat Agar Dompet Selamat

Prinsip #3: Pantau Pengeluaran dengan Aplikasi

Salah satu kategori aplikasi keuangan terpopuler di Korea beberapa tahun belakangan adalah 가계부 (gagyebu) atau tools dengan fungsi mirip pembukuan, yang dapat membantu pengguna melacak alokasi pengeluaran dan pemasukan.

Jika ada ekstra budget yang tidak digunakan, aplikasi ini bisa memberikan rekomendasi jenis tabungan deposito dengan bunga besar maupun anjuran investasi. Tips menabung penting nih!

Enaknya pakai Jenius, kita tidak perlu repot-repot download aplikasi terpisah. Cukup lihat laporan keuangan bulanan melalui fitur Moneytory—rangkuman pengeluaran dan pemasukan yang terbagi dalam beberapa kategori yang bisa kamu atur sendiri.

Kalau ada sisa budget, uangnya bisa langsung disimpan di Flexi Saver. Tetapi kalau ada pos pengeluaran yang overbudget, jangan lupa melakukan penyesuaian ya!

Baca juga: Cari Tau Profil Pengelolaan Cash Flow Kamu

Prinsip #4: Review dan Atur Alokasi Aset Secara Berkala

Setelah membangun money management yang baik, para idol banyak yang mulai berinvestasi. Dulu, properti menjadi pilihan utama. Tetapi akhir-akhir ini, idol seperti Cha Eun-Woo, Kyuhyun Super Junior, Show Nu Monsta X, dan member 2PM mulai terbuka membicarakan saham di berbagai kesempatan.

Namun, satu jenis investasi saja tidak cukup lho. Shuka, YouTuber investor terkenal di Korea, menjelaskan bahwa anak muda biasanya sangat agresif berinvestasi dalam saham atau kripto dengan jumlah cukup besar dan minim uang tunai. Makanya, sesekali diperlukan review aset secara keseluruhan untuk mengatur risiko.

Keuangan Idol Korea

Lee Seung-Gi adalah artis yang bisa dijadikan panutan dalam membangun portofolio. Kelihaian Seung-Gi terlihat dari caranya membagi aset cair, tidak cair, risk-free asset, dan aset dengan risiko tinggi secara ideal, tipikal orang kaya di Korea. Ketika ditanya apa rahasianya, Lee Seung-Gi mengaku mendapat pengaruh dari orang tuanya yang bekerja sebagai banker.

Baca juga: Cek Keuangan Tiap Awal Tahun

Prinsip #5: Pakai Berbagai Cara Ninja Menuju Aset Idaman

Bukan rahasia lagi kalau banyak idol seperti beberapa member BTS dan Super Junior berinvestasi properti berupa apartemen mahal ataupun gedung sebagai hadiah untuk orang tua mereka.

Kepemilikan rumah ini terbilang istimewa karena untuk bisa membeli sebuah rumah, para idol harus memiliki planning sangat panjang atau keajaiban dalam kariernya sehingga bisa mendapatkan penghasilan berlipat. Makanya sangat normal bagi para idol menyewa rumah bertahun-tahun sebelum bisa pindah ke rumah sendiri.

Apakah menyewa rumah itu murah? Tidak juga, tapi ini bisa membantu mereka berhemat sembari menabung. Idol yang bijak akan memilih menekan gengsi dan berpartisipasi dalam sharing economy. Chanmi AOA dan Junsu JYJ mengenalkan budaya ini dalam variety show House of Sharing.

Tidak hanya rumah, berbagai barang perintilan pun kini bisa disewa. Mulai dari baju dan tas branded, perlengkapan rumah sehari-hari seperti kasur mahal, bidet, mesin cuci, TV, sampai barang yang jarang dipakai seperti mesin popcorn dan pemutar LP. Hemat uang, hemat tempat, dan tidak perlu khawatir akan bosan juga!

Baca juga: Siapkan Uang Muka Properti Pertama Mulai Sekarang

Prinsip #6: Ketahui Tujuan Membeli Aset

Properti adalah aset dengan risiko tingkat tinggi. Makanya, sejak awal para idol K-pop harus memastikan tujuan membeli rumah—untuk investasi jangka panjang atau ditinggali?

Untuk investasi, ada contoh Jungkook BTS yang membeli apartemen di komplek mewah Trimage tahun 2018 dan menjualnya dalam waktu 2 tahun, tanpa ditinggali. Sayangnya, harga jual diprediksi tidak naik banyak, karena pasar properti sedang lesu. Ada kemungkinan Jungkook tidak untung atas investasi properti tersebut.

Keuangan Idol Korea

Sementara untuk rumah tinggal, ada juga artis Korea yang mempertimbangkan program subsidi pemerintah. Pemerintah Korea menyadari krisis kepemilikan rumah yang terjadi, maka pemerintah membangun ribuan apartemen bersubsidi yang bisa didapatkan melalui sistem poin dan undian.

Sebagai gambaran, program ini mirip dengan sistem tabungan haji di Indonesia. Warga bisa mulai mengantre sedini mungkin dengan membuka tabungan kepemilikan rumah (주택청약/jutaekcheongyak). S. Coups, leader Seventeen, tampak sudah memulai tabungan sejak usia 23 tahun lho. Ada juga Lee Si-Eon, contoh nyata aktor yang berhasil mendapatkan undian rumah ini.

Baca juga: Cara Menghitung Nilai Kekayaan Bersih

Nah, apakah 6 prinsip smart atur keuangan ala idol Korea ini berhasil menginspirasi kamu untuk bisa mengatur keuangan lebih baik lagi? Tidak sulit untuk dipraktikkan, kan? Yuk, kita coba terapkan tips menata keuangan dan tips menabung ala idol bersama Jenius!


Artikel ini ditulis oleh Alira, teman Jenius yang merupakan seorang content creator dan Korean culture enthusiast. Cek artikel dari guest writer-guest writer lain pada laman Jenius Blog.
Ilustrasi pada artikel ini merupakan karya Laetitia Caeli, teman Jenius yang merupakan freelance illustrator di Jakarta.

Artikel lainnya