Jenius dan Blibli.com Ajak Digital Savvy Jaga Keamanan Data Pribadi

writter Arfian Hakim

Pesatnya jumlah pengguna internet di Indonesia didukung sarana digital yang terus berkembang membuat ekosistem digital di Indonesia sudah saling mengikat. Bahkan banyak dari masyarakat Indonesia sudah menggantungkan hidupnya lewat penggunaan internet mulai dari aspek transportasi, berbelanja, finansial, dan lain-lain.

Hal tersebut menjadi bukti bahwa kebanyakan masyarakat Indonesia sudah melek digital dan bagi sebagian orang, kebutuhan akan akses internet menjadi bagian dari kebutuhan dasar. Pada bulan Maret 2019, Indonesia tercatat menduduki peringkat kelima dunia dalam jumlah pengguna internet. Berdasarkan survei Nielsen, dari 2014 hingga 2018, pengguna smartphone di Indonesia bertumbuh hingga 37% dan diikuti pertumbuhan pengguna internet sebesar 22%.

Pertanyaannya, apakah angka tersebut berbanding lurus terhadap kesadaran masyarakat Indonesia akan keamanan transaksi digital?

Komitmen Terhadap Keamanan Digital

Dalam rangkaian diskusi bersama rekan media yang dilaksanakan di Yogyakarta, 7 November 2019, Jenius berkolaborasi dengan Blibli.com, salah satu situs e-commerce terbesar di Indonesia, ingin mengedukasi masyarakat mengenai keamanan bertransaksi secara digital. Jenius dan Blibli.com sepakat bahwa partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan transaksi digital dapat dimulai dari menjaga kerahasiaan data pribadi serta berhati-hati dalam mengakses informasi di dunia digital.

JeniusxBlibli.com

Irwan S. Tisnabudi, Head of Digital Banking Bank BTPN saat mensosialisasikan keamanan transaksi digital.

Irwan S. Tisnabudi, Head of Digital Banking Bank BTPN mengatakan bahwa Jenius berkomitmen untuk selalu menjaga keamanan dan kenyamanan penggunanya lewat update layanan dan performa aplikasi yang dilakukan secara berkala.

Ricky Setiadi, Sr. Manager Information Security Blibli.com menambahkan bahwa pihaknya juga memiliki kewajiban dalam memberikan perlindungan terbaik untuk keamanan data pelanggan. Ia juga mengingatkan bahwa pelanggan harus selalu menjaga kerahasiaan datanya terutama saat melakukan transaksi online. Selain itu juga diperlukan kehati-hatian dalam memilih platform transaksi digital untuk menghindari kebocoran data.

Diah Angendari, Executive Secretary Center for Digital Society (CfDS) juga menyatakan bahwa perkembangan teknologi menempatkan data sebagai inti dari layanan. Diperlukan kolaborasi dari berbagai pihak, yaitu pemerintah, pelaku layanan digital, komunitas, dan pengguna untuk mewujudkan ekosistem ekonomi digital yang aman.

JeniusxBlibli.com

Ricky Setiadi, Sr. Manager Information Security Blibli.com (kiri), Irwan S. Tisnabudi, Head of Digital Banking Bank BTPN (tengah),
Diah Angendari, Executive Secretary Center for Digital Society (CfDS) (kanan) setelah melakukan sosialisasi keamanan transaksi digital.

Tips aman dalam bertransaksi digital

Beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mencegah kebocoran data demi mewujudkan ekosistem ekonomi digital yang sehat adalah dengan:

  1. Menggunakan e-mail dan password yang berbeda untuk setiap kebutuhan
  2. Gunakan e-mail berbeda untuk keperluan berbeda, misalnya satu alamat e-mail untuk layanan perbankan, satu alamat e-mail untuk keperluan e-commerce dan media sosial, dan alamat e-mail lainnya untuk pribadi atau pekerjaan.

  3. Mengganti PIN dan password secara berkala
  4. Ubah PIN dan password akun-akun digital kamu setiap beberapa bulan sekali. Untuk password, pastikan kamu mengombinasikan variasi huruf kecil, huruf kapital, angka, dan karakter khusus agar password kamu sulit diretas.

  5. Tidak membagikan data pribadi ke siapa pun
  6. Jaga baik-baik data pribadi kamu dan jangan sembarangan memberikan data tersebut ke pihak asing atau bahkan media sosial, misalnya mem-posting foto Kartu Debit Jenius kamu ke akun media sosial yang menampilkan informasi kartu debit kamu.

  7. Membuat PIN yang berbeda untuk setiap kartu debit.
  8. Buat PIN berbeda untuk setiap Kartu Debit Jenius yang kamu miliki. Walau terasa merepotkan, ini akan menambah lapisan keamanan kartu debit milikmu.

  9. Menjaga kerahasiaan kode OTP (One-Time Password)
  10. Kode OTP dipakai untuk memverifikasi transaksi dan masuk ke akun digital yang kamu miliki, karena itu, jangan pernah memberikan kode ini ke pihak yang tidak dikenal apalagi yang mengaku sebagai pihak Jenius. Jenius tidak pernah meminta kode OTP dalam situasi apa pun.

Artikel lainnya