Siapa di sini yang suka traveling? ππ»
Sekarang, teman Jenius semakin mudah menjelajahi dunia karena banyak negara yang menawarkan bebas visa dan Visa On Arrival untuk pemegang paspor Indonesia.
Sehingga, kamu gak perlu repot lagi urus visa yang memakan waktu dan biaya. Cukup persiapkan koper dan itinerary, kamu siap berangkat ke destinasi impianmu!
Cari tau daftar lengkap 80 negara bebas visa yang bisa kamu kunjungi! πΊοΈ
Sebagai informasi, visa adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara, yang memberikan izin kepada orang asing untuk memasuki, tinggal, atau bekerja di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu.
Saat ini Indonesia telah bekerja sama dengan kurang lebih 80 negara untuk memberikan pemegang paspor Indonesia akses bebas visa, Visa On Arrival, atau eTA (Electronic Travel Authorization) yang lebih mudah dibandingkan dengan pengajuan visa biasa.
Nah, Jenius akan berikan daftar negara dan wilayah yang menawarkan bebas visa untuk pemegang paspor Indonesia, memungkinkan kamu untuk masuk tanpa visa atau hanya membutuhkan pengajuan Visa On Arrival atau eTA:
Singapura: Bebas visa untuk 30 hari
Malaysia: Bebas visa untuk 30 hari
Thailand: Bebas visa untuk 30 hari
Vietnam: Bebas visa untuk 30 hari
Filipina: Bebas visa untuk 30 hari
Brunei Darussalam: Bebas visa untuk 14 hari
Laos:Β Bebas visa untuk 30 hari
Myanmar: Bebas visa untuk 14 hari
Kamboja: Bebas visa untuk 30 hari
Hong Kong: Bebas visa untuk 30 hari
Makau: Bebas visa untuk 30 hari
Taiwan: Bebas visa (Electronic Travel Authorization/eTA) untuk 14 hari dengan memiliki visa Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, Kanada, Schengen, Inggris, Australia, atau Selandia Baru
Maladewa: Visa On Arrival untuk 30 hari
Nepal: Visa On Arrival untuk 90 hari
Sri Lanka: Bebas visa (Electronic Travel Authorization/eTA) untuk 30 hari
Pakistan: Bebas visa (Electronic Travel Authorization/eTA) untuk 30 hari
India: Bebas visa 30 hari
Jepang: Bebas visa 15 hari untuk pemegang e-paspor
Qatar: Bebas visa untuk 30 hari
Jordan: Visa On Arrival untuk 30 hari
Armenia: Visa On Arrival untuk 120 hari
Iran: Visa On Arrival untuk 30 hari
Oman: Bebas visa 14 hari
Maroko: Bebas visa untuk 90 hari
Madagaskar: Visa On Arrival untuk 90 hari
Seychelles: Visa On Arrival untuk 30 hari
Mozambik: Visa on arrival untuk 30 hari
Angola: Bebas visa 30 hari
Burundi: Visa On Arrival 30 hari
Cape Verde Islands/Tanjung Verde: Visa On Arrival 30 hari
Kepulauan Komoro: Visa On Arrival untuk 30 hari
Djibouti: Visa On Arrival 30 hari
Gabon: Bebas visa 30 hari
Guinea-Bissau: Visa On Arrival untuk 30 hari
Kenya: Bebas visa 30 hari
Madagaskar: Bebas visa 30 hari
Malawi: Visa On Arrival 30 hari
Mali: Bebas visa 30 hari
Mauritania: Visa On Arrival 30 hari
Mauritius: Visa On Arrival 30 hari
Maroko: Bebas visa 30 hari
Mozambique: Bebas visa 30 hari
Namibia: Bebas visa 30 hari
Rwanda: Bebas visa 30 hari
Seychelles: Visa On Arrival untuk 30 hari
Sierra Leone: Visa On Arrival untuk 30 hari
Somalia: Visa On Arrival untuk 30 hari
Tanzania: Visa On Arrival untuk 30 hari
Gambia: Bebas visa 30 hari
Togo: Visa On Arrival untuk 30 hari
Zimbabwe: Bebas visa 30 hari
Brasil: Bebas visa untuk 30 hari
Chile: Bebas visa untuk 90 hari
Peru: Bebas visa untuk 183 hari
Ecuador: Bebas visa untuk 90 hari
Kolombia: Bebas visa untuk 90 hari
Barbados: Bebas visa 30 hari
Bermuda: Bebas visa 30 hari
Bolivia: Bebas visa 30 hari
Dominika: Bebas visa 30 hari
Guyana: Bebas visa 30 hari
Haiti: Bebas visa 30 hari
Kolombia: Bebas visa 30 hari
Peru: Bebas visa 30 hari
St. Vincent and the Grenadines: Bebas visa 30 hari
Saint Kitts and Nevis: Bebas visa 30 hari
El Savador: Bebas visa 30 hari
Azerbaijan: Visa On Arrival untuk 30 hari
Belarus: Bebas visa 30 hari
Serbia: Bebas visa 30 hari
Turkiye: Bebas visa 30 hari
Kepulauan Cook: Bebas visa 30 hari
Kepulauan Marshall: Visa On Arrival 30 hari
Niue: Bebas visa 30 hari
Papua Nugini: Visa On Arrival untuk 30 hari
Tuvalu: Visa On Arrival untuk 30 hari
Fiji: Bebas visa 30 hari
Micronesia: Bebas visa 30 hari
Palau: Bebas visa 30 hari
Samoa: Visa On Arrival untuk 30 hari
Jadi, mau traveling ke negara bebas visa yang mana nih? π€βοΈ
Kalau kamu sudah berencana mau traveling ke negara bebas visa, ada baiknya untuk perhatikan tips-tips berikut biar perjalananmu tetap aman dan nyaman, ya.
1. Periksa kebijakan terbaru
Kebijakan visa bisa saja berubah dari negara yang mengeluarkan. Jadi, selalu periksa informasi terbaru secara berkala dari akun atau website resmi kedutaan negara yang akan kamu kunjungi.
2. Siapkan dokumen lengkap
Meskipun bebas visa, sebuah negara tetap memerlukan dokumen tambahan yang harus kamu siapkan, seperti bukti pemesanan hotel, tiket pergi-pulang, sampai asuransi perjalanan. Jadi, pastikan kamu sudah mempersiapkan semuanya jauh-jauh hari sehingga gak ada yang ketinggalan.
Untuk negara yang menerapkan Visa On Arrival, pastikan juga biaya yang dikenakan. Untuk eTA, pastikan kamu terlebih dahulu mengikuti prosedur yang berlaku. Alangkah lebih baik kamu sudah mempersiapkan semuanya jauh-jauh hari sehingga gak ada yang ketinggalan.
3. Patuhi batas waktu
Walaupun bebas visa, tetap ada batas waktu tinggal yang berbeda tiap negara. Jadi, pastikan kamu gak melebihi batas waktu tinggal yang diizinkan untuk menghindari masalah hukum dan denda.
Mengunjungi berbagai negara tanpa perlu repot mengurus visa akan memberikanmu kebebasan saat mempersiapkan diri untuk traveling. Dengan daftar negara di atas, kamu punya banyak pilihan destinasi menarik yang bisa dikunjungi di seluruh dunia!
Untuk persiapan traveling yang lebih mudah, kamu bisa beli mata uang asing di aplikasi Jenius sebelum berangkat ke negara tujuanmu. Jenius punya 9 mata uang asing yang tersedia 24 jam, 7 hari seminggu tanpa libur, yakni:
Dolar Amerika Serikat (USD)
Dolar Australia (AUD)
Dolar Hong Kong (HKD)
Dolar Singapura (SGD)
Euro (EUR)
Pound sterling Inggris (GBP)
Yen Jepang (JPY)
Yuan Tiongkok (CNY)
Baht Thailand (THB)
Karena tersedia 24 jam, kini kamu gak perlu khawatir kalau mau beli atau tukar mata uang asing kapan pun, tanpa harus menyesuaikan dengan jam operasional bank, serta bisa aktivasi dan beli langsung dari aplikasi, di mana pun kamu berada.
Untuk menggunakannya, cukup hubungkan m-Card atau Kartu Debit Jenius berwarna oranye milikmu dengan mata uang asing yang telah kamu beli untuk bertransaksi di negara tujuan. Praktisnya, kamu gak akan kena konversi kurs lagi.Β
Bayar transportasi umum, makan, dan belanja cukup tap m-Card dan akan langsung memotong saldo mata uang asing kamu. Kamu juga bisa tarik tunai di ATM berlogo Visa.
Kalau mata uang asing destinasi tujuanmu belum tersedia, m-Card juga tetap bisa kamu gunakan untuk bertransaksi di merchant yang menerima pembayaran Visa di seluruh dunia. Hanya pastikan kamu memiliki Saldo Aktif Rupiah yang cukup untuk melakukan transaksi, karena kamu akan dikenakan konversi kurs yang berlaku saat itu.
Jadi, sudah siap traveling ke negara bebas visa?