Mengembangkan usaha bukanlah proses yang mudah. Kamu harus mencurahkan tenaga, fokus, materi, serta komitmen penuh untuk membuat bisnis yang kamu bangun terus berjalan dengan segala risiko yang menghantui. Untuk itu, selain pengalaman, kamu butuh pengetahuan seputar informasi bisnis yang bisa kamu peroleh dari berbagai sumber, mulai dari aktif mengikuti seminar bertema bisnis, latihan untuk para pengusaha, bergabung dalam komunitas pebisnis, dan masih banyak lagi. Selain memperluas koneksi, kamu bisa memperoleh ilmu dari pengalaman yang dilalui pengusaha lainnya.
Salah satu sumber informasi bisnis yang juga banyak diminati adalah melalui situs belajar online. Ini karena hanya dengan bermodalkan gadget dan akses internet yang stabil, kamu bisa belajar soal bisnis dari mana saja, kapan saja. Materinya pun begitu beragam dan sangat detail. Berkokreasi dengan daya.id dan terinspirasi dari tulisan Ari Handojo, berikut 6 situs belajar online yang bisa kamu ikuti untuk memperdalam pengetahuan seputar bisnis:
Sebagai salah satu situs belajar
online yang menawarkan materi dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, Udemy menawarkan banyak materi menarik, termasuk seputar bisnis. Materi video bisa kamu
download untuk dipelajari secara
offline atau tanpa menggunakan koneksi internet. Selain itu, untuk topik tertentu, kamu bisa bertanya langsung ke pemateri.
Kamu bisa mendapatkan materi yang kamu inginkan mulai dari Rp140.000 per materi. Gak hanya itu, kamu juga bisa bergabung dalam
Udemy for Business yang menyediakan lebih dari 3.500 kursus
online dengan harga Rp3.000.000 per tahun.
Tahun 2015 lalu, LinkedIn, situs
professional networking, secara resmi mengakuisisi Lynda.com, sebuah situs belajar
online, lalu membangun LinkedIn Learning yang berfokus pada pengajaran untuk mengembangkan kemampuan dan mendukung karier ke depannya sesuai profil yang kamu miliki dalam LinkedIn. Contohnya, jika kamu bekerja di bidang
content marketing, kamu bisa mengambil materi-materi yang berhubungan dengan bidang tersebut dalam LinkedIn Learning.
Lebih dari 15.000 materi tersedia di LinkedIn Learning, seperti
coding, komunikasi bisnis,
strategic thinking, hingga akuntansi. Materi-materi tersebut bisa kamu akses mengeluarkan US$19.99 atau sekitar Rp282.000 per bulan.
Gak kalah dari dua situs belajar
online di atas, Open Culture mempunyai 1.300 jenis kursus
online, 900 buku audio, dan 800
e-book dengan total 45.000 jam audio dan video. Nah, Open Culture bisa diakses secara gratis, karena konsep awal dari situs ini adalah menyediakan kursus
online berkualitas secara gratis. Kenapa berkualitas? Karena sebagaian kursus didapat dari kampus-kampus bergengsi di seluruh dunia, seperti Harvard, Yale, MIT, Oxford, Standford, dan lainnya.
Karena ada banyak sekali materi di situs ini, Open Culture membuat kategori dalam urutan abjad supaya kamu bisa menemukan materi yang kamu inginkan dengan mudah. Walau materi di situs ini bisa diakses secara gratis, kalau beruntung, kamu bisa mendapatkan materi yang setara atau bahkan jauh lebih baik dari situs lain.
MasterClass pas untuk kamu yang sudah tau bidang apa yang mau ditekuni atau kemampuan spesifik apa yang mau dikembangkan. MasterClass menawarkan materi yang dikupas secara mendetail dari pakar-pakar internasional yang sudah gak perlu diragukan lagi kemampuannya. Kamu bisa belajar bisnis kuliner dari Gordon Ramsey,
creative leadership dan bisnis dari Bob Iger (Disney), Howard Schultz (Starbucks), atau Anna Wintour (Vogue), ekonomi dari Paul Krugman,
entrepreneurship dari Sara Blakely (Spanx), atau
campaign strategy and
messaging dari David Axelrod and Karl Rove, dan masih banyak lagi.
MasterClass menyediakan lebih dari 65 materi beragam yang bisa kamu ikuti per materi seharga $90 atau dengan
all-access ke seluruh materi seharga $15 per bulan yang ditagihkan per tahun.
Selain dari sisi strategi atau finansial, ada kemampuan lain yang juga dibutuhkan untuk mendukung bisnis kamu, yaitu bagaimana memasarkan ide bisnis kamu tersebut ke masyarakat. Misalnya, dengan membuat website sebagai sumber informasi produk atau jasa yang kamu jual, akun media sosial sebagai media pemasaran dan
branding secara
online, atau
packaging yang menarik yang langsung menarik pembeli. Hal-hal ini membutuhkan kemampuan kreatif digital yang berfokus pada bidang
marketing atau
branding.
Kamu bisa mendapatkannya di Tuts+. Mulai dari belajar menggunakan aplikasi Adobe After Effect bagi pemula, membuat konten di Wordpress, hingga membuat
deck yang menjual untuk presentasi ke klien atau investor. Di Tuts+, ada 22.000 materi dan 870 video tutorial kreatif digital yang bisa kamu akses dengan harga US$29 atau sekitar Rp400.000 per bulan.
Daya.id adalah bagian dari PT Bank BTPN Tbk. Salah satu program yang ada di dalamnya, Daya Tumbuh Usaha, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas usaha masyarakat dengan memberikan solusi terkait usaha yang dapat diakses kapan pun, di mana pun. Materi-materi yang ada di dalam program ini dibagi berdasarkan jenjang bisnis yang sedang dijalankan pembaca, mulai dari tahap baru memulai usaha, meningkatkan bisnis, hingga memperluas koneksi.
Dari setiap tahapan tersebut, kamu bisa mempelajari cara mengelola finansial, memperluas pemasaran, operasional karyawan, atau pengelolaan sumber daya manusia. Selain itu, daya.id juga menyediakan konsultasi gratis dengan para ahli sesuai bidangnya, seperti pakar waralaba,
business coach,
digital marketing expert, perencana keuangan, dan masih banyak lagi.
Berbeda dengan
online course sebelumnya, semua materi yang ada di
daya.id ini bisa kamu dapatkan secara gratis hanya dengan mendaftarkan dirimu pada
halaman berikut. Dengan bergabung dalam daya.id, kamu akan menerima berbagai informasi dan tips menarik seputar cara mengelola bisnis.
